SURABAYA, - Tim Robotika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) yang diwakili oleh tim RIDER kembali berhasil mengharumkan nama almamater dan Indonesia di tingkat internasional. Sebagai wakil Indonesia, tim ITS berhasil maju ke final dan meraih posisi runner up dalam ajang ABU Asia-Pacific Robot Contest (Robocon) 2022 yang diselenggarakan di New Delhi, India oleh Asia-Pacific Broadcasting Union (ABU) secara daring, Minggu (21/8/2022) malam.
Dosen pembimbing tim RIDER ITS Muhammad Lukman Hakim ST MT mengungkapkan, sebelum dapat bertanding mewakili Indonesia di kancah Asia-Pasifik ini, tim RIDER telah berhasil lolos melalui berbagai tahapan seleksi di dalam negeri. Di antaranya, menjadi salah yang terbaik dalam Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI) tingkat regional dan menjadi kampiun pertama dalam KRAI di tingkat nasional.
Dosen Departemen Teknik Mesin Industri ITS ini menambahkan, tim RIDER berhasil memboyong gelar juara pertama dalam KRAI tingkat nasional yang kebetulan pada tahun 2022 ini diselenggarakan di Kampus ITS. “Alhamdulillah dari hasil tersebut kami berhasil menjadi satu-satunya wakil Indonesia dalam Kontes ABU Robocon 2022, ” tuturnya bangga.
Lanjut Lukman, ABU Robocon 2022 kali ini mengusung tema Lagori. Yakni permainan tradisional asal India, di mana tim mencoba untuk memukul tumpukan batu dengan bola. Tumpukan batu tersebut pada kontes ini diganti menjadi tiang yang di atasnya terdapat bola. Robot akan mendapatkan poin ketika bola yang dilempar berhasil mengenai bola di atas tiang.
Baca juga:
Yasonna Terpilih Jadi Presiden AALCO Ke-61
|
Lukman menjelaskan, terdapat dua robot dalam satu tim yang bertanding pada ABU Robocon 2022 ini. Dua robot tersebut bernama R1 (Khonsu) dan R2 (Ammit). Khonsu bertugas untuk menembak Lagori dan Ball on Head. Sementara itu, Ammit bertugas untuk menata Lagori dan mengambil bola dari rak bola.
Berkat kerja keras dari tim, kedua robot tersebut berhasil membawa tim RIDER menuju babak final ABU Robocon 2022. Mereka sukses menyingkirkan seluruh wakil India yang berjumlah dua tim serta mengandaskan harapan perwakilan dari Mongolia. Di babak final, karena ketatnya pertandingan, tim RIDER hanya berselisih tipis dengan tim dari Hong Kong. Sehingga tim ITS akhirnya menduduki posisi kedua.
Dengan hasil tersebut, maka ini adalah kali ketiga tim dari Indonesia meraih posisi runner up atau juara II dalam Kontes ABU Robocon. Tim Indonesia lainnya sempat memperoleh prestasi pada tahun 2013 dan 2007 silam, di mana kala itu keduanya diwakili oleh Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS).
Pada tahun 2021 lalu, ITS melalui tim RIOT berhasil menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang pernah memperoleh gelar Grand Prix atau juara pertama dalam gelaran ABU Robocon semenjak dihelat pada tahun 2002 silam.
Lukman menerangkan bahwa dalam prosesnya kali ini tim menemui berbagai hambatan selama persiapan berkompetisi dalam ABU Robocon 2022. Salah satunya adalah tim mengalami permasalahan dengan konsistensi dalam menembak bola. Oleh karena itu, tim harus mencari cara agar konsisten menembak dalam waktu yang singkat. “Dengan metode yang tepat, Alhamdulillah masalah dapat teratasi, ” ungkapnya.
Tidak lupa, Lukman menyampaikan ucapan terima kasih kepada segenap anggota tim RIDER karena semuanya rela mengorbankan waktu liburannya untuk membuat robot demi mempersiapkan kompetisi bergengsi ini. Selain itu, Lukman juga berterima kasih kepada jajaran pimpinan ITS karena banyak mendukung tim RIDER, baik dari segi menyediakan fasilitas maupun pendanaan.
Menutup penjelasannya, Lukman berharap semua individu dalam tim RIDER ITS dapat mengembangkan potensinya masing-masing, sehingga dapat berkontribusi lebih baik lagi ke depannya. Ia mengharapkan nantinya akan muncul spesialisasi baru dari setiap individu yang berkembang. “Semoga prestasi ini akan selalu kita dapatkan, sehingga bisa terus mengharumkan nama ITS dan Indonesia di kancah unternasional, ” tegasnya optimistis. (HUMAS ITS)
Reporter: Ferdian Wibowo