Awali Tahun 2022, Pertamina Hulu Rokan Tajak Tiga Sumur

    Awali Tahun 2022, Pertamina Hulu Rokan Tajak Tiga Sumur
    PT Pertamina Hulu Rokan Tajak Tiga Sumur/foto : dok Pertamina

    MINAS – PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) sebagai Regional Sumatera Subholding Upstream mengawali tahun 2022, tepat pada pukul 00:00 WIB, dengan melakukan tajak atau pengeboran sumur di tiga lokasi. Yaitu sumur PRD-09 Field Rantau (Zona 1), sumur MNA – P03 Field Minas (WK Rokan) dan sumur KRG - PA1 Field Limau (Zona 4).

    Tajak sumur merupakan tradisi yang dilakukan di Pertamina saat pergantian tahun dan teristimewa pada tahun ini dipantau langsung dari PHR War Room, pusat kendali kegiatan operasional yang baru saja diresmikan oleh Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati.

    Acara diawali dengan ucapan syukur yang disampaikan oleh Direktur Utama PHR, Jaffee A Suardin. Menurutnya, kegiatan itu dilaksanakan sebagai rasa syukur atas pencapaian operasi di tahun 2021 dan menyambut tahun baru 2022 dengan semangat SUMATERA (Sustainable, Massive, To Grow, Efficient, Resilient, Aggressive).

    “Kami segenap anggota manajemen dan perwira PHR hadir terhubung secara virtual dari berbagai lokasi mulai dari Aceh, Riau sampai dengan Sumatera Selatan, ” ujar Jaffee.

    Turut hadir di acara tajak perdana ini pejabat SKK Migas, Deputi Perencanaan Benny Lubiantara, Vice President bidang Operasi Sondang Maria, Kepala SKK Migas Sumbagut Rikky Rahmat Firdaus, Kepala SKK Migas Sumbagsel Anggono Mahendrawan dan Direktur Pengembangan dan Produksi Subholding Upstream Pertamina Taufik Aditiyawarman.

    Jaffee juga menambahkan bahwa pelaksanaan tajak ini dilakukan sebagai upaya untuk menunjukkan kesiapan dan komitmen PHR untuk terus fokus pada pelaksanaan pengeboran di tahun 2022 yang masif dan agresif untuk mencapai 500 sumur, yang mayoritasnya berada di WK Rokan.

    “Sumatera merupakan tulang punggung dan salah satu kontributor minyak mentah terbesar di Indonesia. Tahun 2022 Regional Sumatera ditargetkan akan memproduksi minyak mentah sebesar 225 ribu barrel oil per day (BOPD). Dan untuk Gas sejumlah 700 MMSCFD, atau secara ekuivalen total produksi migas 346 MBOEPD. Ini bukan tugas yang mudah tetapi kami akan melakukan yang terbaik demi mendukung ketahanan energi nasional, “ lanjutnya.

    Dalam kesempatan tersebut Jaffee berpesan kepada seluruh Perwira (sebutan untuk pekerja Pertamina) untuk selalu memperhatikan HSSE (Health, Safety, Security, and Environment). Baik yang berada di lapangan maupun perkantoran. Dan selalu mengawali pekerjaan apapun dengan do’a dan laksanakan tugas dengan mengedepankan nilai-nilai AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif).(ril/permato)

    PT Pertamina Hulu Rokan
    solmi

    solmi

    Artikel Sebelumnya

    Kenali Ini ciri Ciri Petugas Resmi SPAM...

    Artikel Berikutnya

    Novita Wijayanti Apresiasi Progres Pembangunan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Deteksi Dini Gangguan Kamtib, Lapas Tembilahan Pindahkan Empat Warga Binaa
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami